Woi Melce (Mella yang kece *howek*),
Ada yang sudah ga gadiiisss~~~ *eh maksudnya* udah jadi istri orang :))
Wait, I still can’t believe that you’re just getting married.
Sementara sepertinya enam bulan-an yang lalu, kamu masih galau.
Yah, lisan bisa bersuara, dalamnya hati siapa yang bisa menduga? :p
But, I am happy for you. As I believe he will makes you happy.
And at top of everything, he accepts you as you are – and you are comfortable with him.
Qualities that I am also searching for, from a man.
Maybe it sounds too cheesy, tapi aku ingin meminta maaf atas ketidakhadiranku lewat surat ini. Sungguh aku ingin datang, tapi disini aku juga sedang mempersiapkan sebuah pernikahan – which is not my wedding, btw. A very important one, but not mine. I’ll tell you once you get back in Surabaya.
Lucunya, semalam sebelum aku menerima undangan darimu, aku terpikir untuk mampir ke rumahmu. Kadang aku berpikir mungkin Tuhan sudah menggariskan bahwa tempat tinggal kita semakin dekat, mengingat kamu adalah psikolog dan make up artist pribadiku, yang pasti aku butuhkan pertolongannya sewaktu-waktu.
I wish all the best for you and your Sugar (or Salt?), punya anak-anak yang lucu-lucu ya; anak-anak yang bebas, kuat, dan cerdas seperti mamanya. Mungkin kamu akan bilang omonganku klise, tapi seperti yang selalu aku dengungkan, semoga Tuhan selalu melindungimu dimanapun :)
Lots of love,
Prima
Ada yang sudah ga gadiiisss~~~ *eh maksudnya* udah jadi istri orang :))
Wait, I still can’t believe that you’re just getting married.
Sementara sepertinya enam bulan-an yang lalu, kamu masih galau.
Yah, lisan bisa bersuara, dalamnya hati siapa yang bisa menduga? :p
But, I am happy for you. As I believe he will makes you happy.
And at top of everything, he accepts you as you are – and you are comfortable with him.
Qualities that I am also searching for, from a man.
Maybe it sounds too cheesy, tapi aku ingin meminta maaf atas ketidakhadiranku lewat surat ini. Sungguh aku ingin datang, tapi disini aku juga sedang mempersiapkan sebuah pernikahan – which is not my wedding, btw. A very important one, but not mine. I’ll tell you once you get back in Surabaya.
Lucunya, semalam sebelum aku menerima undangan darimu, aku terpikir untuk mampir ke rumahmu. Kadang aku berpikir mungkin Tuhan sudah menggariskan bahwa tempat tinggal kita semakin dekat, mengingat kamu adalah psikolog dan make up artist pribadiku, yang pasti aku butuhkan pertolongannya sewaktu-waktu.
I wish all the best for you and your Sugar (or Salt?), punya anak-anak yang lucu-lucu ya; anak-anak yang bebas, kuat, dan cerdas seperti mamanya. Mungkin kamu akan bilang omonganku klise, tapi seperti yang selalu aku dengungkan, semoga Tuhan selalu melindungimu dimanapun :)
Lots of love,
Prima
 |
| *nyolong foto dari tweet-nya masmu* |
Wow, ikutan juga ya... aku jadinya baru daftar tgl 1 karena @poscinta bilang bolehlangsung ikut aja. :)
ReplyDeleteNice letter, Prima
memang ada GA lagi ya? saya cari kok gak nemu syarat2nya ....
ReplyDeletesaya gatau ini GA atau bukan, tapi #30HariMenulisSuratCinta ini project tahunan :)
Deletelihat disini: http://30harimenulissuratcinta.poscinta.com/