Thursday, December 3, 2015

Jadi Liaison Officer, Ngapain Tuh?

Saya, teman-teman, dan para pembicara. Photo by Kukuh.

Hari Kamis lalu, saya dan teman-teman sekelas mengadakan seminar bertajuk “The Social Media: Journalism and Strategic Communication”. Selain mengundang dosen Ilmu Komunikasi, Mas Kuskridho Ambardhi; kami juga mengundang tiga pembicara kece: Pangeran Siahaan, Rorie Asyari, dan Adita Irawati. Saya kebagian mendampingi Bu Adita, meski pada hari H saya juga ikut menjemput Rorie di bandara, lalu menjemput Pangeran di hotel.

Sementara cerita tentang seminar akan saya bagikan kapan-kapan (...kalau ingat #DigetokPembaca), saya ingin sharing tentang tugas yang saya jalankan, yang biasa dikenal dengan sebutan LO a.k.a. Liaison Officer.

Sejujurnya, tugas LO ini gampang-gampang susah. Gampang kalau orang yang didampingi itu lumayan terkenal, jadi kita bisa mendapatkan banyak informasi tentang dirinya. Seperti apa profesi dan hobinya, ada kecenderungan orang ini rempong atau engga, bahkan mungkin apa saja yang boleh dan tidak boleh kita obrolkan sama orang ini. Susah kalau ya itu, kita harus kepo lebih jauh untuk menguak seperti apa orang ini. Apalagi kalau orang ini tidak aktif di media sosial, dan secara umum tidak banyak diberitakan.

Lah, memang harus segitunya ya Prim? Iya dong. Sebagai LO, kita bertugas untuk membuat orang yang kita dampingi (mari kita sebut dia 'artis'), merasa nyaman sepanjang kegiatan. Biasanya, kita harus menjemput si artis di bandara, lalu menemani sarapan/makan siang/makan malam, membantu menyiapkan penampilannya, hingga mengantarnya ke hotel atau bandara untuk pulang. Paling tidak, kita akan 'stuck' bersamanya selama seharian. Masa ga ngobrolin apa-apa? Diem-dieman aja kayak orang pacaran lagi berantem? Lol.

Hal pertama yang harus disiapkan adalah pengetahuan sister tentang event yang dihadiri oleh si artis. Nama, tujuan, latar belakang, pengisi acara lainnya, situasi venue, audiens, dan sebagainya. Ga perlu dipresentasikan ke si artis juga sih, tapi kalau misal dia bertanya, kita bisa menjawab. Jangan sampai si artis mengalami culture shock atau salah kostum, wah bisa-bisa dia ngambek *lebay *tapi mungkin terjadi

Yang kedua, pengetahuan tentang keadaan kota secara umum, terutama kalau si artis baru pertama kali datang ke kota ini. Mungkin dia akan bertanya tentang pariwisata, kuliner, atau tempat beli oleh-oleh. Sister juga harus meng-update berita tentang event-event lain di kota tersebut. Sebagai contoh, hari Kamis tersebut, kami bertemu dengan beberapa orang penting di bandara, bahkan Sri Sultan HB X lagi nongkrong di Solar*a bandara. Ngapain? Kami geleng-geleng kepala dan cepat-cepat googling. Soalnya event ini mungkin juga akan mempengaruhi jumlah audiens, atau menyebabkan jalanan macet.

Yang ketiga, harus bisa menciptakan obrolan yang menarik untuk kedua belah pihak, tidak hanya kita terus yang bertanya, tapi harus bisa menceritakan pendapat kita tentang hal itu. Bukannya mau show off, tapi kalau si artis adalah public speaker, dia pasti sangat berharap mendapatkan wawasan baru dari kunjungannya ke institusi kita. Selain itu, dengan obrolan yang seru, dia akan terbuka ketika diundang lagi. Pengalaman kemarin, Pangeran Siahaan seneng banget sama LO-nya, sampai di-tweet segala. Kebetulan yang mendampingi adalah ketua panitia seminar yang memang terkenal kritis.

Meski demikian, kita juga harus pintar melihat situasi. Jangan nyerocos terus sampai si artis menunjukkan gelagat tidak nyaman. Biasanya artis-artis ini punya jadwal yang padat, dan untuk datang ke acara kita pada pagi hari, malam sebelumnya mereka baru saja merampungkan kegiatan lain. Bu Adita yang saya dampingi, berangkat dari Jakarta dengan pesawat jam empat pagi, sementara malamnya baru tiba dari Denpasar. Kebayang kan capeknya.. Jadi sangat wajar kalau mereka butuh waktu untuk recharge energi barang setengah atau satu jam ketika di mobil.

Yang terpenting ketika jadi LO, jangan lebay! Okelah kita nge-fans sama si artis, tapi jangan terus memberondong mereka dengan wefie setiap menit. Kalau memang nge-fans, coba tunjukkan bagaimana kesan sister terhadap si artis yang menginspirasi sister untuk berkarya. Hal itu akan lebih memorable. Bisa jadi, sister malah diajak bekerjasama dengan si artis, seperti yang terjadi pada saya dan mbak Ollie.

Seiring dengan bertambahnya jam terbang saya dalam mendampingi 'artis', saya juga mulai merasa santai dan be more to myself. Yaudah kalau memang ga bisa mengimbangi obrolan sama si artis, cari aja obrolan yang umum dan kasual. Menanyakan sudah berapa kali dia ke kota ini, apa yang dia suka dan tidak suka, dan lain-lain. Tapi insyaAllah, sepanjang yang saya tahu, belum ada yang menyesal untuk di-LO-in oleh saya; atau kalaupun nyesel, mungkin komplain itu ga sampai ke saya :)))

Love,
Prima  

*Post ini adalah post terakhir saya di tahun ini :( Biasalah, menjelang pekan UAS, yang namanya pikiran tuh penuh banget dengan penulisan paper dan konsultasi. But please stay tune, I'll be back with more interesting posts in early 2016! Kisses!

5 comments:

  1. Tengkiuuuu sharingnya yah
    Keren..kerennn

    ReplyDelete
  2. permisi numpang share info yaa...

    Hai - hai - haii..buat kamu para jago Blogger atau pecinta dunia tulis menulis ikutan yuks event menarik dari PT. Nusantara Card Semesta (NCS) Jasa Pengiriman. NCS buat kontes menarik nih dengan syarat dan ketentuan yang bisa kamu lihat di link http://mitrausahancs.co.id/kontes-seo-pt-ncs-2015/

    Total hadiah : Rp 5.000.000
    Juara 1 : Uang tunai @Rp. 2.000.000
    Juara 2 : Uang tunai @Rp. 1.500.000
    Juara 3 : Uang tunai @Rp. 750.000
    Juara 4 – 8 : Uang tunai @Rp. 100.000
    Juara 9 – 13 : Uang Tunai @Rp. 50.000

    Pelaksanaan :
    Dimulai 01 Desember 2015 pukul 00.01 WIB
    Penutupan Pendaftaran tanggal 27 Desember 2015
    Pengumuman pemenang akan dikabarkan kepada peserta pada 10 Maret 2016
    Penyerahan Hadiah akan dilakukan pada 12 Maret 2016

    Jangan sampai ketinggalan yaaaah !!!

    # Search Engine Optimization #NCS Jasa Pengiriman #NCSPilihanku #mitrausahaNCS

    Cp panitia : 087782370244 / 087780133811

    ReplyDelete
  3. oh gt..
    berarti harus jadi artis dulu ya biar bisa di LO in ama kamu *eaaaa

    assalamualaikum..

    ReplyDelete
  4. kk, pertama jadi lo di acara apa ya kk? trus belajar lo prtama kali gimana?

    ReplyDelete

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...